Aku tak bisa benar-benar sempurna, sekalipun aku berusaha
untuk sempurna,
aku tak bisa benar-benar baik, sekalipun aku berusaha untuk
baik,
aku tak bisa benar-benar pandai sekalipun aku berusaha untuk
pandai,
aku tak bisa benar-benar sabar sekalipun aku berusaha untuk
sabar,
aku tak bisa benar-benar memaafkan sekalipun aku berusaha
untuk memaafkan.
Aku tersiksa dengan keegoisanku sendiri, tapi… Aku benar
benar tak bisa berpura-pura. Menipu diriku sendiri, akan setiap mili hati yang
kumiliki. Perlu banyak mencari cara untuk membersihkan hati, rasanya telah
terlampau kotor, diam,… menyusuri diriku sendiri, masih adakah rasa cinta yang
kumiliki? Rasaya aku telah menguburnya jauh-jauh dari hidupku. Membuangnya
hingga aku mati rasa. Aku terdiam, apakah ini jalan yang memang harus aku
tempuh? Aku binggung dengan ini semua, Tak pernah aku sadari, tak pernah aku
tahu, mana jalan yang telah kutempuh, aku telah melaluinya begitu lama. Hingga
aku sendiri merasa gelap, merasa buntu. Apakah kakiku telah tak sanggup lagi
melangkah?
Tidak, kakiku bisa melangkah, tapi rasanya tubuhku tak mau
dibawa? Diam… lagi-lagi merunduk dalam diriku sendiri, benar memang, aku tak
boleh melangkah sebelum aku berdamai dengan diriku sendiri. Mencari yang
seharusnya aku cari. Menemukan diriku yang hilang… Akh…. Salahkah aku? Apakah
aku harus menggali lagi? Mencari semua yang aku kubur? Tidak, aku masih punya
rasa cinta itu, tak mungkin hilang begitu saja dari dalam diriku. Aku tau…
Sekalipun aku telah menguburnya dalam-dalam. Tapi ia tetap tumbuh. Masalahnya
adalah… Apakah aku akan mebiarkanhya untuk tumbuh?
Membeku… Sekali lagi, aku terlalu focus pada rasa pahit yang
kualami, hingga semua rasa yang lain terlupakan. Ku bertanya pada diriku
sendiri, Apakah saat rasa pahit itu kuterima, aku tak merasa kan rasa yang
lain? Sebenarnya ada, aku merasa manis disisi lain, aku merasa asam disisi
lain, aku merasa ngilu disisi lain.
Akh… ini hanya diriku. Yang rasanya harus lebih banyak
belajar. Paham, saat pembelajaran itu mungkin aku akan terluka. Seperti
hal nya anak bayi belajar berjalan,
berkali-kali ia jatuh. Akh, sekali lagi ini waktu ku untuk belajar. Akankah aku
bisa lulus di ujian yang akan dating? Akan kah aku naik kelas?